Wednesday, June 09, 2010

cute cat :)

0comments

Wednesday, June 02, 2010

Jeritan hati muslimah berusia 14 tahun dari GAZA….!

0comments



Aku seorang anak Palestin…
Aku telah membiarkan kelaparan selama berhari-hari…
Dan sekarang telah berminggu-minggu…
Aku mendengar di tempat lain…
Anak-anak tertidur di tempat-tempat tidur mereka…
Ibu mereka dengan hangat disisi mereka…
Menyanyikan lagu untuk mereka…
Ayah-ayah mereka akan menciumnya…
Setiap kali mereka bangun di pagi hari dari tempat tidur….
Mereka memiliki permainan dan mainan untuk bermain dengan kawan-kawan…

Tapi Aku….
Aku bermain dan menunggu kematian…
Ibuku selalu menangis…
Dia sentiasa memakai pakaian hitam…
Karena dia menghadapi kegelapan setiap hari…
Musuh-musuh matahari….
Anak-anak mereka ditindas….
Ketika mereka kali pertama menembaki rumah kami dengan bom…
Ayahku menjadi syahid…
Sama seperti ayah-ayah Palestin lainnya…
Sekarang aku semuanya sendiri dan keseorangan…
Tanpa pemilik, seperti anak-anak Palestin yang lainnya..

Aku seorang gadis cilik yatim piatu Palestin…
Aku memiliki saudara-saudaraku…
Azra dan Aishah berumur 5 tahun…
Mohammad dan Zeynab berumur 9 tahun….
Kami tidur bersama dalam satu tempat tidur…
Karena kami tidak memiliki tempat tidur lainnya…

Aku seorang anak Palestin…
Tetapi aku..
Aku belum bisa tidur dari suara pesawat dan bom..
Di waktu seperti ini kami saling berpelukan dan menangis…
Di malam seperti ini kami mendengar letusan bom…
Kami ketakutan keluar dan berteriak…
“Ibu, Ibu, Ibu…..!”
Ibuku tidak membalasku juga….
Karena ia berselimut kemerahan…
Tetapi merah yang tidak bersuara…
Ibuku yang selalu memakai pakaian hitam kini telah berlumuran darah…
Ibuku telah syahid…
Buaian bayi Aisyah pun telah berlumuran darah…
Mohammad dan Zeynab pun telah syahid…

Aku seorang anak Palestin yatim piatu…
Aku tak bisa bangun…
Karena aku telah kehilangan satu kakiku…
Aku menangis dan menjerit..
Apa kejahatanku…??
Mereka mengatakan kerana namamu adalah Sumayyah…
Inilah kejahatanmu…
Sama seperti orang-orang yang bernama Aisyah, Fatimah dan Mohammad…
Hal ini karena kalian adalah anak-anak yang syahid…
Seperti semua anak-anak Palestin lainnya…
Karena aku adalah anak Palestin…
Tidak punyai saudara….

Mereka berkata kepadaku…
“Tidak ada seorangpun yang dapat mendengar kalian”
Aku bertanya pada mereka..
“Tidakkah ada seseorang di dunia yang seperti aku”
Mereka berkata.. “1.5 million di antara mereka bernama Aisyah dan Ahmad..”
Aku tak percaya itu…
Di mana mereka…
Tunjukkan padaku, di manakah mereka??
Di manakah kaum muslimin??
Sudahkan mereka melepaskan kami dari tangan kaum Yahudi??

Lalu aku mengangkat tanganku, memohon kepada Tuhanku!!
Ya ALLAH, aku menyakini-MU..
Dan aku melihat perlindungan-MU…
Aku bergantung kepada-MU dan keyakinan-MU..
Engkaulah Pelindung kami dan Pemilik segala sesuatu…
Engkaulah Tuhan Semester Alam dan Engkau adalah Tuhanku…
Ya ALLAH, hancurkanlah mereka!!!!!!!!
Aku seorang anak Palestin..
Seorang anak yatim piatu…

Wednesday, May 19, 2010

bila waktu telah berakhir

0comments
bagaimana kau merasa bangga
akan dunia yg sementara
bagaimanakah bila semua hilang dan pergi
meninggalkan dirimu

bagaimanakah bila saatnya
waktu terhenti tak kau sedari
masihkah ada jalan bagimu untuk kembali
mengulangkan masa lalu

dunia dipenuhi dengan hiasan
semua dan segala yg ada akan
kembali padaNya

bila waktu telah memanggil
teman sejati hanyalah amal
bila waktu telah terhenti
teman sejati tingallah sepi

 OPICK

*******




apabila semua meninggalkan dirimu,,,
sepi.....

Saturday, May 15, 2010

Dilema seorang gadis

0comments

Friday, May 14, 2010

0comments

Kindly understand the dialogue from your own belief system. It's an amazing conversation between a father and his son. 

"How can I love someone who constantly again and again rejecting
me?"

Isn't that what you're doing to God?




*dari ustaz hasrizal Abdul Jamil


Muhasabah diri....

untukmu palestina

0comments
Untukmu jiwa-jiwa kami
Untukmu darah kami
Untukmu jiwa dan darah kami
Wahai Al-Aqsa tercinta

Kami akan berjuang

Demi kebangkitan Islam
Kami rela berkorban
Demi Islam yang mulia

Untukmu, Palestina tercinta

Kami penuhi panggilanmu
Untukmu, Al-Aqsa yang mulia
Kami kan terus bersamamu

Kami akan berjuang

Demi kebangkitan Islam
Kami rela berkorban
Demi Islam yang mulia

Untukmu, Palestina tercinta

Kami penuhi panggilanmu
Untukmu, Al-Aqsa yang mulia
Kami kan terus bersamamu

Untukmu jiwa-jiwa kami

Untukmu darah kami
Untukmu jiwa dan darah kami
Wahai Al-Aqsa tercinta

Ya Robbi, izinkanlah kami

Berjihad di Palestinamu
Ya Alloh, masukkanlah kami
Tercatat sebagai syuhadamu

Ya Robbi, izinkanlah kami

Berjihad di Palestinamu

Ya Allah, masukkanlah kami
Tercatat sebagai syuhadamu
Tercatat sebagai syuhadamu
Tercatat sebagai syuhadamu
 ***
Shoutul Harakah

Thursday, May 13, 2010

puisi ketika cinta bertasbih.....

2comments

Wednesday, May 12, 2010

perhimpunan perdana palestin

0comments
assalamualaikum,
bagi sesiapa yang tidak dapat menghadiri perhimpunan perdana palestin di stadium melawati, Shah Alam pada 8 mei yang lalu, anda boleh saksikan sedikit sedutan dari perhimpunan ini. persembahan dari Shoutul Harakah.















Wednesday, June 02, 2010

Jeritan hati muslimah berusia 14 tahun dari GAZA….!




Aku seorang anak Palestin…
Aku telah membiarkan kelaparan selama berhari-hari…
Dan sekarang telah berminggu-minggu…
Aku mendengar di tempat lain…
Anak-anak tertidur di tempat-tempat tidur mereka…
Ibu mereka dengan hangat disisi mereka…
Menyanyikan lagu untuk mereka…
Ayah-ayah mereka akan menciumnya…
Setiap kali mereka bangun di pagi hari dari tempat tidur….
Mereka memiliki permainan dan mainan untuk bermain dengan kawan-kawan…

Tapi Aku….
Aku bermain dan menunggu kematian…
Ibuku selalu menangis…
Dia sentiasa memakai pakaian hitam…
Karena dia menghadapi kegelapan setiap hari…
Musuh-musuh matahari….
Anak-anak mereka ditindas….
Ketika mereka kali pertama menembaki rumah kami dengan bom…
Ayahku menjadi syahid…
Sama seperti ayah-ayah Palestin lainnya…
Sekarang aku semuanya sendiri dan keseorangan…
Tanpa pemilik, seperti anak-anak Palestin yang lainnya..

Aku seorang gadis cilik yatim piatu Palestin…
Aku memiliki saudara-saudaraku…
Azra dan Aishah berumur 5 tahun…
Mohammad dan Zeynab berumur 9 tahun….
Kami tidur bersama dalam satu tempat tidur…
Karena kami tidak memiliki tempat tidur lainnya…

Aku seorang anak Palestin…
Tetapi aku..
Aku belum bisa tidur dari suara pesawat dan bom..
Di waktu seperti ini kami saling berpelukan dan menangis…
Di malam seperti ini kami mendengar letusan bom…
Kami ketakutan keluar dan berteriak…
“Ibu, Ibu, Ibu…..!”
Ibuku tidak membalasku juga….
Karena ia berselimut kemerahan…
Tetapi merah yang tidak bersuara…
Ibuku yang selalu memakai pakaian hitam kini telah berlumuran darah…
Ibuku telah syahid…
Buaian bayi Aisyah pun telah berlumuran darah…
Mohammad dan Zeynab pun telah syahid…

Aku seorang anak Palestin yatim piatu…
Aku tak bisa bangun…
Karena aku telah kehilangan satu kakiku…
Aku menangis dan menjerit..
Apa kejahatanku…??
Mereka mengatakan kerana namamu adalah Sumayyah…
Inilah kejahatanmu…
Sama seperti orang-orang yang bernama Aisyah, Fatimah dan Mohammad…
Hal ini karena kalian adalah anak-anak yang syahid…
Seperti semua anak-anak Palestin lainnya…
Karena aku adalah anak Palestin…
Tidak punyai saudara….

Mereka berkata kepadaku…
“Tidak ada seorangpun yang dapat mendengar kalian”
Aku bertanya pada mereka..
“Tidakkah ada seseorang di dunia yang seperti aku”
Mereka berkata.. “1.5 million di antara mereka bernama Aisyah dan Ahmad..”
Aku tak percaya itu…
Di mana mereka…
Tunjukkan padaku, di manakah mereka??
Di manakah kaum muslimin??
Sudahkan mereka melepaskan kami dari tangan kaum Yahudi??

Lalu aku mengangkat tanganku, memohon kepada Tuhanku!!
Ya ALLAH, aku menyakini-MU..
Dan aku melihat perlindungan-MU…
Aku bergantung kepada-MU dan keyakinan-MU..
Engkaulah Pelindung kami dan Pemilik segala sesuatu…
Engkaulah Tuhan Semester Alam dan Engkau adalah Tuhanku…
Ya ALLAH, hancurkanlah mereka!!!!!!!!
Aku seorang anak Palestin..
Seorang anak yatim piatu…

Wednesday, May 19, 2010

bila waktu telah berakhir

bagaimana kau merasa bangga
akan dunia yg sementara
bagaimanakah bila semua hilang dan pergi
meninggalkan dirimu

bagaimanakah bila saatnya
waktu terhenti tak kau sedari
masihkah ada jalan bagimu untuk kembali
mengulangkan masa lalu

dunia dipenuhi dengan hiasan
semua dan segala yg ada akan
kembali padaNya

bila waktu telah memanggil
teman sejati hanyalah amal
bila waktu telah terhenti
teman sejati tingallah sepi

 OPICK

*******




apabila semua meninggalkan dirimu,,,
sepi.....

Friday, May 14, 2010

Kindly understand the dialogue from your own belief system. It's an amazing conversation between a father and his son. 

"How can I love someone who constantly again and again rejecting
me?"

Isn't that what you're doing to God?




*dari ustaz hasrizal Abdul Jamil


Muhasabah diri....

untukmu palestina

Untukmu jiwa-jiwa kami
Untukmu darah kami
Untukmu jiwa dan darah kami
Wahai Al-Aqsa tercinta

Kami akan berjuang

Demi kebangkitan Islam
Kami rela berkorban
Demi Islam yang mulia

Untukmu, Palestina tercinta

Kami penuhi panggilanmu
Untukmu, Al-Aqsa yang mulia
Kami kan terus bersamamu

Kami akan berjuang

Demi kebangkitan Islam
Kami rela berkorban
Demi Islam yang mulia

Untukmu, Palestina tercinta

Kami penuhi panggilanmu
Untukmu, Al-Aqsa yang mulia
Kami kan terus bersamamu

Untukmu jiwa-jiwa kami

Untukmu darah kami
Untukmu jiwa dan darah kami
Wahai Al-Aqsa tercinta

Ya Robbi, izinkanlah kami

Berjihad di Palestinamu
Ya Alloh, masukkanlah kami
Tercatat sebagai syuhadamu

Ya Robbi, izinkanlah kami

Berjihad di Palestinamu

Ya Allah, masukkanlah kami
Tercatat sebagai syuhadamu
Tercatat sebagai syuhadamu
Tercatat sebagai syuhadamu
 ***
Shoutul Harakah

Wednesday, May 12, 2010

perhimpunan perdana palestin

assalamualaikum,
bagi sesiapa yang tidak dapat menghadiri perhimpunan perdana palestin di stadium melawati, Shah Alam pada 8 mei yang lalu, anda boleh saksikan sedikit sedutan dari perhimpunan ini. persembahan dari Shoutul Harakah.















 

Perjalanan Kehidupan Blak Magik is Designed by productive dreams for smashing magazine Bloggerized by Ipiet
Blog Templates created by Web Hosting Men> © 2008